Dokumentasi   Icon arrow right   PENYAMPAIAN MATERI TA’RIF AWAL SEPUTAR MUSEUM, KURATOR DAN KURATORIAL
PENYAMPAIAN MATERI TA’RIF AWAL SEPUTAR MUSEUM, KURATOR DAN KURATORIAL

PENYAMPAIAN MATERI TA’RIF AWAL SEPUTAR MUSEUM, KURATOR DAN KURATORIAL

    Bayt Al-Qur’an & Museum Istiqlal (BQMI) mengadakan pengenalan atau ta’rif awal seputar “museum, kurator dan kuratorial” kepada mahasiswa magang UIN Jakarta. Materi tersebut disampaikan oleh Adimas dengan menampilkan sebuah power point yang berisi definisi serta tugas dan fungsi yang dimiliki oleh museum, kurator dan kuratorial. Selasa (12/09/2023)

    Adimas Bayumurti, Tim Pengembangan Koleksi Museum, menyampaikan pengetahuan seputar museum, kurator dan kuratorial. Menurutnya pengetahuan tersebut sangatlah penting untuk disampaikan kepada mahasiswa magang UIN Jakarta di sesi awal magang. Hal itu dikarenakan pengetahuan seputar museum, kurator dan kuratorial adalah pengetahuan yang sangat mendasar yang setidaknya harus dikuasai oleh seorang yang aktif bekerja atau berkegiatan di museum.

    “Museum adalah institusi permanen yang melayani kebutuhan publik dengan sifat terbuka dan nirlaba. Museum boleh untung, tetapi dalam tujuannya museum tidak boleh mencari keuntungan”, tutur Adimas dalam presentasinya. Selain itu Adimas juga menyampaikan tentang tugas dan fungsi seorang kuartor. Pada awalnya seorang kurator memilik tugas pokok yang sangat kompleks, meliputi identifikasi, registrasi, inventarisasi, riset, publikasi, edukasi konservasi hingga replikasi. Namun sekarang, tugas pokok dari seorang kurator meliputi identifikasi, registrasi dan inventarisasi saja.

    Setelah selesai mengikuti penyampaian materi dari Adimas, mahasiswa magang UIN Jakarta kemudian mendapatkan tugas untuk membuat review tentang Bayt Al-Qur’an dan Museum Istiqlal. Review tersebut meliputi hal-hal yang dilakukan saat menelusuri Bayt Al-Qur’an dan Museum Istiqlal, mulai dari pemaparan terkait koleksi, layanan hingga rekomendasi dan saran.

MAHASISWA MAGANG UIN JAKARTA MENGENAL APA ITU PENTASHIHAN MUSHAF AL-QU

Bayt Al Qur an Museum Istiqlal BQMI Representasi oleh Zarkasi Afif yang aktif sebagai Pentashih Mushaf Al Qur an Memperkenalkan Pentashihan Mushaf Al Qur an Pengenalan Tusi dan Produk kepada Mahasiswa Magang UIN Syarif Hidayatullah Jakarta di Lajnah Pentashihan Mushaf Al Qur an LPMQ Jakarta Senin 11 09 2023 Zarkasi Afif Ketua Tim IT LPMQ Memberikan Materi mengenai Pentashihan Mushaf Al Qur an Dimulai dari Sejarah munculnya Pentashih Mushaf Al Qur an kemudian proses Pentashihan dilakukan oleh Penghafal Al Qur an berikut dengan mencantumkan seperti mengkoreksi Pengkajian dan Pengelolan Mushaf Al Qur an Hingga Hasil Produk dari Tashih itu sendiri yaitu Tanda Tashih Masing masing Negara punya Masing masing Standar Bukan Qur annya tapi Tanda Bacanya Rasm Yang biasa disebut dengan Mushaf Tuturnya Selain itu Zarkasi Afif menyampaikan ketertarikannya dengan Dunia IT Ketertarikannya mendorong ia mengembangkan Program Tashih berbasis IT Dan Terciptanya Font Mushaf Standar Indonesia MSI dan Font LMPQ Misbah Menurutnya Dengan menstashih Mushaf menggunakan Teknologi sama dengan ikut mewarnai perkembangan zaman

Mahasiswa Magang Memperdalam Kajian Mushaf Al-Qur’an Kuno Nusantara

Pada tanggal 25 September 2023 Museum Al Bayt Qur an di Taman Mini Indonesia Indah TMII kedatangan rombongan mahasiswa magang dari tiga universitas Islam di Indonesia yaitu UIN Syarif Hidayatullah Jakarta UIN Mahmud Yunus Batu Sangkar dan IAIN Pontianak Para mahasiswa tersebut tengah mengikuti program magang sebagai bagian dari kurikulum studi keagamaan di universitas masing masing Magang di Museum Al Bayt Qur an menjadi kesempatan yang sangat berharga bagi para mahasiswa untuk mendalami pengetahuan mereka tentang warisan keislaman Nusantara khususnya kajian mengenai mushaf Al Qur an kuno yang tersebar di wilayah wilayah Indonesia Materi yang disampaikan di hari itu berfokus pada pendekatan filologi sebuah metode ilmiah yang mempelajari teks kuno dengan mendalam termasuk pengkajian naskah tulisan dan bahasa Pengisi materi tersebut adalah Bapak Saifuddin MA Hum seorang pakar dalam bidang kajian mushaf Al Qur an kuno Nusantara Dengan pengalaman dan pengetahuannya yang luas beliau berhasil memberikan wawasan mendalam kepada para mahasiswa mengenai aspek aspek kajian filologi terkait Al Qur an kuno Nusantara Saifuddin MA Hum juga memberikan penekanan penting mengenai perlunya memahami konteks sejarah dan budaya di balik naskah naskah kuno tersebut Para mahasiswa magang juga berkesempatan untuk melakukan studi lapangan di Museum Al Bayt Qur an Mereka dapat melihat secara langsung koleksi koleksi berharga berupa naskah naskah Al Qur an kuno yang berasal dari berbagai daerah di Nusantara Koleksi ini merupakan harta intelektual yang berharga dan menjadi bukti sejarah keislaman di Indonesia Selain dari aspek akademik pengalaman magang di Museum Al Bayt Qur an juga memberikan kesempatan berharga bagi para mahasiswa untuk mengasah keterampilan praktis dalam konservasi dan dokumentasi naskah kuno Hal ini merupakan wujud nyata dari pendekatan holistik dalam pendidikan agama di UIN UIN dan IAIN di Indonesia Kesempatan ini diharapkan dapat membuka cakrawala intelektual para mahasiswa serta menginspirasi mereka untuk terus menggali dan memperdalam pengetahuan tentang warisan keislaman Nusantara Dengan semangat mempelajari dan menghormati warisan intelektual nenek moyang para mahasiswa magang dari UIN UIN dan IAIN tersebut diharapkan akan menjadi agen perubahan positif dalam memelihara dan mengembangkan kekayaan keislaman Nusantara untuk generasi generasi mendatang

BQMI AKAN BERBAGI PENGALAMAN KERJA BIDANG MUSEUM KEPADA MAHASISWA MAGA

Bayt Al Qur an Museum Istiqlal BQMI menyambut mahasiswa magang dari Universitas Islam Negeri UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Program Studi Sejarah Peradaban Islam SPI sebanyak 10 mahasiswa di Lajnah Pentashihan Mushaf Al Qur an LPMQ Jakarta Senin 11 09 2023 Liza Mahzumah Ketua Tim Tugas dan Fungsi Bayt Al Qur an mewakili tim dan LPMQ menyambut dengan senang hati program magang dari mahasiswa karena prodi sejarah sangat dekat dengan bidang permuseuman Kami sangat senang adanya mahasiswa yang magang ini Prodi sejarah sangat terkait dengan materi pameran yang ada di museum pasti langsung nyambung tuturnya Menurutnya dalam program magang ini nanti akan mendapatkan pengalaman langsung terkait dengan kerja di bidang museum yang akan dibagikan oleh tim pelaksana Bayt Al Qur an Kita akan berbagi pengalaman Bapak ibu yang di sini banyak yang sudah berpengalaman di bidang museum dan bidang lainnya yang terkait dengan pekerjaan kantor termasuk perpustakaan jelas Liza panggilan akrabnya Selaras dengan yang disampaikan Liza Mahzumah salah satu perwakilan mahasiswa magang Fuad Nur Zaman pada kesempatan yang diberikan menyampaikan bahwa dia beserta teman temannya ingin merasakan dunia kerja secara langsung untuk merasakan pengalaman kerja yang ingin dipersiapkan sebelum lulus kuliah Kita ingin mendapatkan pengalaman nyata dunia kerja Selama ini kita mendapatkan teori Kesempatan magang ini ingin kita manfaatkan dengan baik katanya Dalam penyambutan tersebut turut hadir para ketua tim pelaksana program di LPMQ serta anggota tim layanan BQMI Program magang yang dilaksanakan diagendakan 11 September 2023 1 Januari 2024 yang merupakan implementasi dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka yang diterapkan di UIN Jakarta Ath Editor Mustopa

img wa