Berita   Icon arrow right   AL-QUR'AN MUSHAF ISTIQLAL 'HADIR' DI TUBAN, JAWA TIMUR
AL-QUR'AN MUSHAF ISTIQLAL 'HADIR' DI TUBAN, JAWA TIMUR

AL-QUR'AN MUSHAF ISTIQLAL 'HADIR' DI TUBAN, JAWA TIMUR

Bayt Al-Qur'an & Museum Istiqlal (BQMI) turut serta dalam acara “Pameran Masterpiece Museum” yang diselenggarakan oleh Museum Kambang Putih Tuban, Jawa Timur pada  02 – 06 Oktober 2021. Selain Bayt Al-Qur’an, turut serta juga Museum Batik Pekalongan, Museum Airlangga Kediri, Museum Wajakensis Tulungagung, dan Museum Kambang Putih sebagai tuan rumah. Pada pameran ini, BQMI menghadirkan Al-Qur'an Mushaf Istiqlal (AMI) sebagai masterpiece koleksinya.

AMI memiliki banyak keistimewaan diantara Mushaf Al-Qur'an yang ada, utamanya di Indonesia. Salah satunya adalah memiliki 45 jenis iluminasi luar biasa hasil abstraksi dari bunga, tumbuhan, dekorasi motif, serta  benda budaya masyarakat yang ada di 27 provinsi Indonesia saat disusun tahun 1991-1993. Proses penyusunan dan selesainya diresmikan oleh Presiden Kedua RI, Soeharto yang terlampir pada bagian akhir AMI.

Pameran dibuka oleh Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga (Disparbudpora) Kabupaten Tuban, Drs. Sulistiyadi, M.M. Dalam sambutannya ia menegaskan bahwa museum tidak hanya tempat penyimpanan benda kuno, tetapi juga menjadi bagian dari tempat pusat pendidikan. "Saya menyambut baik pameran ini. Semoga pameran ini menjadi sumber wawasan dan bermanfaat bagi masyarakat, terutama para pelajar," ucapnya.

Usai membuka acara, Kadisparbudpora Tuban beserta para pejabat teras di lingkungan Kabupaten Tuban meninjau pameran, disertai dengan paparan dari para pemandu pameran. (A'thoillah)

PRINSIP DASAR PEMANDU: ‘MOTION CREATE EMOTION’

Jakarta Bayt Al Qur an Museum Istiqlal BQMI Lajnah Pentashihan Mushaf Al Qur an menyelenggarakan pelatihan belajar menjadi seorang pembicara di depan publik untuk meningkatkan kualitas pelayanan terhadap pengunjung Pelatihan ini diselenggarakan khususnya untuk para pemandu di BQMI di Gedung Bayt Al Qur an TMII Senin 24 2 2020 Hadir sebagai narasumber Ahmad Pranggono Direktur STIFIn Bandung Barat yang sudah terkenal dalam dunia pelatihan menjadi public speaker Dalam paparannya prinsip dasar yang harus dipahami adalah Motion Create Emotion Artinya gerak kita akan menghadirkan emosi tertentu Contohnya adalah cara orang berjalan bisa menunjukkan situasi emosinya Kalau orang berjalan dengan menunduk dan muka muram kemungkinan besar ia sedang gundah sedangkan orang yang berjalan dengan gaya lepas dan sambil bersiul menunjukkan dia sedang senang jelasnya Selanjutnya ia mengungkapkan bahwa public speaker harus selalu dalam keadaan kuda kuda sebagaimana orang bersilat membutuhkan kuda kuda Namun gerakan dalam hal ini lebih sederhana yaitu tangan dalam posisi siap di samping perut dengan kaki proporsional yang disebut dengan wiraga dasar Bagaimana melakukannya Paling tidak kita jangan melakukan kuda kuda yang salah Contoh pertama memasukkan tangan ke dalam saku karena orang yang melihat kita secara tidak sadar paham bahwa orang yang akan berbicara ini tidak siap Jika ini terjadi dia akan dipengaruhi oleh audiens yang seharusnya dialah yang mempengaruhi audiens papar alumni PTIQ ini Contoh kedua adalah posisi tangan jangan sedekap Menurutnya posisi ini menunjukkan orang yang defense atau menahan diri tidak mau terpengaruh oleh orang lain Sikap seperti ini harus dihindari ketika sedang menjadi public speaker karena dia seharusnya akan mempengaruhi orang lain Lebih jauh dia menjelaskan bahwa ketika sedang berbicara di depan audiens seseorang harus menggunakan wiraga dasar gesture atau gerakan bagian tubuh mimik dan ekspresi Jika sudah mampu menguasai maka barulah dia mampu menarik perhatian audiens dan audiens akan selalu mengikutinya Berikutnya seseorang yang sedang berbicara di depan audiens harus memperhatikan fokus audiens Fokus perhatian audiens biasanya awal awal masih tinggi kemudian semakin turun dan naik lagi menjelang selesai Atau terkadang malah semakin hilang fokus perhatiannya Tugas public speaker untuk menjaga fokus perhatian audiens tetap stabil Jika perhatian audiens mulai terlihat menurun maka naikkan lagi Turun lagi naikkan lagi begitu seterusnya sehingga perhatian audiens bisa full dari awal sampai selesai Cara yang bisa digunakan misalnya ice breaking yang beragam seperti pantun teka teki sulap dan lainnya Contoh lainnya dekati audiens agar dia merasa diperhatikan pembicara jelasnya Athok

7 KOLEKSI MUSHAF AL-QUR'AN BQMI HADIR DI SERANG, BANTEN

Bayt Al Qur an Museum Istiqlal BQMI hadir di Serang menampilkan Mushaf Al Qur an berbagai masa dan tampilan Pameran dilaksanakn atas kerja sama BQMI dengan Perguruan Mathla ul Anwar Kepuh Cinangka Serang Banten 7 koleksi Mushaf Al Qur an yang ditampilkan pada pameran ini adalah mushaf yang memiliki ciri khusus atau berbeda dengan yang lainnya Repro Mushaf Masyhad Hussain yaitu mushaf yang ditulis pada masa Khalifah Utsman bin Affan Meskipun bukan aslinya mushaf ini diharapkan menambah wawasan pengunjung bahwa pada masa awal Islam tulisan Arab tidak seperti yang dilihat pada Mushaf Al Qur an yang beredar luas saat ini karena perbedaan antar huruf harakat dan lainnya masih belum ada Mushaf Al Qur an Braille Standar Indonesia yang dikeluarkan oleh Kementerian Agama RI Mushaf ini penulisannya sesuai dengan Mushaf Standar Braille di Indonesia dan menarik sejumlah pengunjung untuk mencobanya Manuskrip Mushaf Al Qur an Aceh Manuskrip ini ditampilkan untuk menunjukkan bahwa para pendahulu umat Islam di Indonesia sudah memiliki tradisi menulis Mushaf Al Qur an untuk digunakan sehari hari Mushaf Kuno kunoan Mushaf Al Qur an ini ditampilkan dengan disandingkan Manuskrip Al Qur an Aceh Tujuannya adalah agar pengunjung bisa membedakan mana yang asli kuno berusia lebih dari seratus tahun dengan mushaf seperti kuno yang dibuat pada tahun belakangan Mushaf Istiqlal Masterpiece BQMI ini tidak kalah menarik dari mushaf kuno karena tampilannya yang sangat mencolok perbedaanya dengan mushaf yang beredar pada umumnya yaitu terdapat iluminasi yang indah dengan format penulisan rata tengah Mushaf Stambul Mushaf unik berukuran mini yang diproduksi dengan metode cetak ini banyak beredar di masyarakat dan menimbulkan rasa penasaran para pengunjung Terakhir adalah Mushaf Al Qur an Maghribi Mushaf ini turut melengkapi meja display pameran BQMI Mushaf yang digunakan oleh umat Islam wilayah Barat ini dihadirkan agar pengunjung memahami bahwa memang ada perbedaan karakter huruf dan lainnya pada Mushaf Al Qur an di seluruh dunia Perbedaan ini bukan asal berbeda namun sudah sesuai dengan sanad keilmuan baik riwayat bacaan maupun tulisan Tujuh mushaf itulah yang dibawa tim pameran BQMI untuk lebih mengenalkan museum BQMI maupun wawasan keal Qur anan Pameran dilaksanakan selama 2 hari 18 19 Juni 2022 di halaman komplek Perguruan Mathla ul Anwar Kepuh Serang bersamaan dengan acara Ihtifal dan Milad ke 104 Ath

300 SANTRI AL-IMAN MUNTILAN KUNJUNGI BAYT AL-QUR'AN, TMII

Bayt Al Qur an dan Museum Istiqlal BQMI hari ini menerima kunjungan keluarga besar Pondok Pesantren Islam Al Iman Muntilan Magelang Jawa Tengah Setibanya di Bayt Al Qur an rombongan yang berjumlah 270 orang santri beserta 30 guru pendamping disambut langsung oleh Koordinator BQMI Hj Liza Mahzumah S Ag dan tim pemandu Ini adalah rombongan pengunjung BQMI terbanyak semenjak BQMI mulai dibuka untuk masyarakat umum pada bulan November tahun 2021 setelah masa pandemi kata Liza Menurut ketua rombongan Dr KH Muhammad Zuhaery MA kunjungan ke BQMI ini adalah bagian dari kurikulum tahunan pesantren dalam rangka memberikan edukasi kepada para santri dengan memperlihatkan kepada mereka secara langsung khazanah kebudayaan Islam peninggalan para ulama Islam di Indonesia Ini adalah kegiatan rihlah ilmiah study tour Kegiatan tahunan yang diselenggarakan pesantren untuk memberikan wawasan baru kepada para santri dengan mengajak mereka melihat menelaah dan mengkaji secara langsung bukti bukti bersejarah peninggalan ulama Islam di Indonesia ungkap pimpinan pesantren yang pernah mondok di pesantren Gontor Darussalam kepada Humas LPMQ pada hari Senin 10 01 2022 Selain pelajaran di kelas santri juga kita perkenalkan dengan dinamika Islam di masyarakat Di antaranya bagaimana para ulama kita dahulu berkontribusi kepada agama Islam di Indonesia dengan warisan warisan peninggalan sebagaimana dikoleksi dalam museum ini tambahnya menjelaskan Beberapa orang santri yang berhasil kami wawancarai mengaku senang diajak berkunjung di BQMI Di sini mereka mendapatkan ilmu baru yang selama ini belum didapatkan di pesantren Selain itu beberapa orang dari mereka merasa mendapatkan inspirasi setelah melihat lihat koleksi kaligrafi di Museum Istiqlal Saya sangat kagum dengan koleksi kaligrafi di Museum Istiqlal Karya para juara MTQ Nasional Bagus bagus Di pondok juga banyak teman teman menekuni kaligrafi Suatu saat karya mereka harus bisa dipajang di sini Syaratnya ya mereka harus lebih serius lagi belajar dan berkarya lalu ikut MTQ Kalau menang kan bisa dipajang di sini ujar Yusuf santri kelas 3 Tsanawiyah Berbeda lagi dengan Zaki kesan yang didapatkan adalah perasaan kagum betapa para ulama dahulu begitu serius memperhatikan Al Qur an Tadi saya melihat Al Qur an yang paling besar dan yang paling kecil Semuanya hasil tulis tangan Itu berarti ulama kita dulu sangat perhatian kepada kitab suci Al Qur an Saking cintanya mereka sampai menulis dengan tangan Al Qur an yang besar dan yang kecil jelasnya serius Rombongan berangkat dari Magelang pada hari Jumat 08 01 Kunjungan di BQMI adalah kegiatan menjelang akhir sebelum mereka menikmati keindahan pantai Ancol setelah itu kembali ke Jawa Tengah bp

img wa