Berita   Icon arrow right   BQMI RESMI TERSERTIFIKASI CHSE DENGAN PREDIKAT “MEMUASKAN”
BQMI RESMI TERSERTIFIKASI CHSE DENGAN PREDIKAT “MEMUASKAN”

BQMI RESMI TERSERTIFIKASI CHSE DENGAN PREDIKAT “MEMUASKAN”

Setelah menjalani audit pada 13 September 2021 yang lalu, Bayt Al-Qur’an & Museum Istiqlal (BQMI) akhirnya resmi tersertifikasi CHSE Standards (Cleanliness, Health, Safety and Environment Sustainablity) dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf). Dengan demikian, BQMI sebagai museum dinilai telah memenuhi protokol kebersihan, kesehatan, keselamatan, dan kelestarian lingkungan.

Direktur Eksekutif Taman Mini Indonesia Indah (TMII), I Gusti Putu Ngurah Sedana, menyerahkan secara resmi sertifikat CHSE kepada BQMI pada Rabu, 8 Desember 2021 di Sasono Langen Budoyo, TMII. Menurut Liza Mahzumah, Koordinator Bayt Al-Qur’an dan Dokumentasi LPMQ – yang mewakili BQMI menerima sertifikat CHSE – status tersertifikasi CHSE adalah hal yang harus disyukuri sekaligus menjadi tantangan bagi BQMI. “Memenuhi kriteria CHSE butuh kerja keras sehingga kami bersyukur bisa memperoleh sertifikat ini. Tetapi berarti kami juga harus bekerja lebih keras untuk menjaga kepercayaan ini, karena secara berkala penerima sertifikat CHSE akan diaudit pelaksanaannya. Jadi ini merupakan amanah yang harus dijaga,” ujar Liza.

Selain BQMI, penerima sertifikat CHSE di lingkungan TMII adalah Museum Hakka, Teater Tanah Airku, dan 25 Anjungan Provinsi. Sertifikat CHSE juga diterima TMII sebagai kawasan taman wisata. Pencapaian ini selaras dengan target PT. TWC (Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan & Ratu Boko) (Persero) – selaku BUMN yang ditunjuk pemerintah sebagai pengelola TMII – yang mencanangkan akselerasi sertifikasi CHSE di kawasan TMII secara menyeluruh. (Adimas)

BQMI KERJA SAMA DENGAN PERPUSNAS RI UNTUK PERAWATAN MANUSKRIP

Bayt Al Qur an Museum Istiqlal BQMI bekerja sama dengan Pusat Preservasi dan Alih Media Bahan Perpustakaan Perpustakaan Nasional RI untuk perawatan dan pelestarian naskah kuno Kerja sama tersebut dilakukan dalam bentuk konservasi fisik dan digitalisasi Untuk melaksanakannya pertemuan perdana dilakukan sekaligus melihat langsung koleksi di BQMI Rabu 23 2 2022 Kepala Lajnah Pentashihan Mushaf Al Qur an LPMQ Muchlis Muhammad Hanafi yang hadir melalui zoom menyambut baik rencana kerja sama untuk perawatan koleksi naskah kuno Dengan kerja sama ini ia berharap naskah kuno yang menjadi koleksi BQMI akan lebih terawat secara fisik dan digitalnya Kami selaku Kepala LPMQ mengucapkan terima kasih atas kerja sama dan bantuan dalam hal pelestarian naskah kuno koleksi BQMI tuturnya Koordinator Bidang Bayt Al Qur an dan Dokumentasi Liza Mahzumah yang memimpin pertemuan melaporkan bahwa BQMI memiliki koleksi naskah kuno lebih dari 150 Naskah naskah tersebut ada yang dipamerkan di museum ada juga yang disimpan Di Bayt Al Qur an itu ditampilkan Mushaf Al Qur an dengan berbagai macam sedangkan di Museum Istiqlal dipamerkan naskah naskah selain Al Qur an Nah naskah ini baru sebagian yang sudah didigitalisasi ataupun dikonservasi tuturnya Plt Kepala Pusat Preservasi dan Alih Media Bahan Perpustakaan Mulatsih Susilorini menyampaikan bahwa tahun ini akan membantu 8 lembaga yang memiliki naskah kuno untuk melestarikannya salah satunya BQMI Bantuan tersebut berupa konservasi fisik dan digitalisasi Untuk konservasi fisik kami baru bisa memfasilitasi pembuatan kotak sarana penyimpanan naskah Nanti kami akan mengadakan pengukuran terhadap naskah sedangkan pengerjaan kotaknya dilaksanakan di Perpusnas tuturnya Untuk digitalisasi akan dilaksanakan proses foto dengan kamera khusus untuk mendapatkan hasil terbaik dari naskah sehingga hasil digitalnya bisa terbaca dengan baik Hasil digitalisasi direncakan untuk diunggah di laman khastara perpusnas go id sehingga bisa diakses masyarakat luas Kita ingin membantu kita juga mau transfer ilmu sekaligus menghibahkan peralatan alih media jika sudah tersedia Mohon izin nanti hasil digitalisasi kita unggah di Khastara supaya dapat dinikmati oleh masyarakat seluruh dunia jelasnya Setelah dilaksanakan pertemuan Plt Kepala Pusat Preservasi dan Alih Media Bahan Perpustakaan Mulatsih Susilorini bersama rombongannya terdiri dari tim ahli alih media dan konservasi naskah melakukan survey terhadap naskah naskah koleksi BQMI didampingi Koordinator Bidang Bayt Al Qur an dan Dokumentasi Subkoordinator Dokumentasi dan Kepustakaan dan jajaran staf di bidang Bayt Al Qur an dan Dokumentasi Langkah ini merupakan standar pelaksanaan konservasi untuk menentukan langkah penanganan selanjutnya Atho

BQMI HADIRKAN MANUSKRIP TASAWUF DI PEKALONGAN

Lajnah Pentashihan Mushaf Al Qur an LPMQ dalam even Forum Sufi Internasional Pameran tunggal Kementerian Agama turut berpartisipasi dan meramaikan acara Forum Ulama Sufi bertaraf internasional yang diselenggarakan di Kabupaten Pekalongan pada 8 10 April 2019 Pada kesempatan ini 11 unit eselon satu mulai dari Sekretariat Jenderal Inspektorat Jenderal Ditjen Pendidikan Islam Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Ditjen Bimas Islam Ditjen Bimas Kristen Ditjen Bimas Katolik Ditjen Bimas Hindu Ditjen Bimas Buddha Balitbang dan Diklat dan Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal bersatu padu dalam satu stan yang berukuran 12 x 6 meter LPMQ sebagai salah satu bagian dari Badan Litbang dan Diklat tidak hanya mendisplay produk Melalui Bayt Al Qur an Museum Istiqlal BQMI mendisplay koleksi koleksi yang berkaitan dengan tasawuf berupa manuskrip dan cetak diantaranya 1 Manuskrip salinan kitab Jauhar al Haqa iq karya Samsuddin Sumatrani ditulis pada kisaran abad ke 16 2 Manuskrip salinan kitab Daqaiq al Huruf karya Abdur Rauf Singkel ditulis pada kisaran abad ke 17 3 Fotokopi manuskrip salinan kitab Shirathal Mustaqim karya Nuruddin Ar Raniri ditulis pada kisaran abad ke 18 4 Kitab Sabil al Muhtadin versi cetak karya Muhammad Arsyad al Banjari ditulis pada kisaran abad ke 18 dan5 Kitab Siyar as Salikin versi cetak karya Abdusshomad al Falimbani ditulis pada kisaran abad ke 18 Usai pembukaan Forum Sufi Internasional stan pameran tunggal Kementerian Agama padat dikunjungi peserta acara pembukaan baik dari unsur peserta Forum Sufi Internasional dalam negeri maupun dari unsur masyarakat umum Pekalongan dan sekitarnya Koleksi BQMI tampak mendapat perhatian serius dari para pengunjung yang banyak kagum dengan koleksi manuskrip tasawuf Tak sedikit yang mengabadikannya dengan memfoto manuskrip tersebut Selain mendisplay koleksi BQMI juga menyediakan leaflet bertajuk Jejak Sufisme di Nusantara yang bisa dibawa pengunjung stan Dengan tema ini BQMI berharap masyarakat mendapat edukasi melalui visualisasi koleksi yang dihadirkan yang merupakan kitab kitab karya para sufi Indonesia yang sudah mendunia Hal ini terbukti dari dua koleksi kitab yang dipamerkan merupakan cetakan dari Dar al Fikr Mesir ath khik

40 KALIGRAFER NASIONAL MENGIKUTI WORKSHOP MENULIS AL-QUR'AN DIGITAL

Jakarta 15 05 2018 Workshop dan pelatihan menulis kaligrafi Al Quran digital 30 juz yang diselenggarakan oleh Bayt Al Quran museum Istiqlal Lajnah Pentashihan Mushaf Al Qur an diikuti oleh 40 master kaligrafer dari berbagai daerah Peserta peserta ini merupakan hasil seleksi dari sekitar 75 kaligrafer yang mendaftar Menurut Saifuddin sebagai penanggungjawab kegiatan perlu ada seleksi peserta karena untuk menulis Al Qur an 30 juz diperlukan kaligrafi yang bagus dan sesuai dengan kaidah Dalam sambutannya Muhlis M Hanafi selaku kepala LPMQ mengatakan bahwa kegiatan ini dimaksudkan untuk memperkenalkan hasil terobosan TIM IT LPMQ yang diketuai oleh Zarkasyi telah berhasil mengembangkan cara menghasilkan master tulisan Al Qur an 30 juz dengan cara yang simpel dan cepat Sehingga akan membantu para master kaligrafer untuk menghasilkan karya tulisan 30 juz Berawal dari kunjungan TIM IT Mujamma Malik Fahd Madinah tahun lalu yang memperkenalkan perkembangan IT dalam dunia penerbitan Al Qur an di Mujamma Pertemuan ini kemudian menginspirasi TIM IT LPMQ dalam mengembangkan pelayanan Al Quran berbasis IT Para guru kaligrafi yang hadir kebanyakan merupakan perwakilan dari lembaga lembaga kaligrafi di Indonesia seperti LEMKA Ciputat dan Sukabumi PSKQ Kudus SYAKAL Jombang dan beberapa guru kaligrafi dari Sumatera dan Kalimantan Lanjut Muhlis melalui kegiatan ini diharapkan masing masing kaligrafer bisa menghasilkan tulisan 30 juz serta mengembangkan di tempat masing masing Untuk itu TIM IT memberikan pendampingan secara online kepada semua peserta yang hadir hingga masing masing dapat menuntaskan karyanya Di akhir sambutan Muhlis memberikan motivasi agar berkarya sebaik baiknya dan insyaallah tahun depan akan diperlombakan penulisan Al Qur an 30 juz di LPMQ Syaifuddin

img wa